Insiden Kebakaran di Pesawat Air Busan: Pentingnya Mematuhi Aturan Barang Bawaan di Kabin

Last Updated: January 31, 2025By Tags: ,

(Busan-News.Sofund.id) Sebuah insiden kebakaran terjadi di pesawat maskapai Air Busan saat berada di Bandara Internasional Gimhae, Busan, Korea Selatan, pada Selasa (28/1/2025) waktu setempat. Menurut laporan media lokal, kebakaran tersebut diduga disebabkan oleh sebuah powerbank milik penumpang yang disimpan di rak penyimpanan atas. Kejadian ini kembali menyoroti pentingnya mematuhi aturan terkait barang bawaan dalam penerbangan, terutama yang berkaitan dengan barang elektronik dan produk tertentu yang berpotensi membahayakan keselamatan penerbangan.

Meski peraturan tentang barang yang boleh dan tidak boleh dibawa ke dalam kabin telah disosialisasikan dengan baik, masih banyak penumpang yang mengabaikan aturan tersebut. Selain perangkat elektronik seperti powerbank dan baterai lithium yang dapat menjadi pemicu kebakaran, produk kecantikan juga memiliki batasan tertentu dalam penerbangan. Oleh karena itu, penting bagi penumpang untuk memahami barang apa saja yang dapat dibawa ke dalam kabin dan mana yang sebaiknya disimpan di bagasi terdaftar demi keamanan bersama.

Salah satu barang yang perlu diperhatikan adalah alat cukur listrik, terutama jika menggunakan baterai lithium yang rentan mengalami pemanasan berlebih atau kerusakan yang berisiko menimbulkan kebakaran. Jika diperbolehkan untuk dibawa ke dalam kabin, ujung pisau cukur yang tajam harus dibungkus dengan aman guna menghindari cedera. Selain itu, alat penghilang rambut laser yang menggunakan teknologi canggih juga lebih aman disimpan dalam bagasi terdaftar untuk mencegah kerusakan atau potensi gangguan keamanan selama penerbangan.

Produk kecantikan dalam bentuk cair atau aerosol juga memiliki batasan tertentu. Berdasarkan aturan dari Administrasi Keamanan Transportasi (TSA), produk cair dengan volume lebih dari 100 ml tidak diperbolehkan dalam bagasi kabin. Produk-produk seperti foundation, parfum, pembersih riasan, serta aerosol seperti hairspray dan sampo kering harus dikemas dalam ukuran yang sesuai jika ingin dibawa ke dalam kabin. Jika melebihi batas yang ditentukan, produk tersebut harus disimpan di bagasi terdaftar.

Selain itu, produk kecantikan dalam bentuk padat atau bubuk yang berukuran lebih dari 350 ml juga memerlukan pemeriksaan tambahan saat melewati keamanan bandara. Namun, beberapa barang seperti lipstik, lip balm, tisu pembersih makeup, dan mesin airbrush makeup umumnya tidak memiliki batasan khusus dan dapat dibawa dalam bagasi kabin.

Insiden kebakaran di pesawat Air Busan menjadi pengingat penting bagi seluruh penumpang agar lebih berhati-hati dalam membawa barang bawaan. Mematuhi aturan penerbangan bukan hanya soal kepatuhan terhadap regulasi, tetapi juga demi keselamatan seluruh penumpang dan kru selama perjalanan. Dengan memahami dan mengikuti ketentuan yang ada, risiko kecelakaan akibat barang bawaan yang tidak sesuai dapat diminimalisir, sehingga penerbangan dapat berlangsung dengan aman dan nyaman.(Courtesy picture:Ilustrasiprodukkosmetik)

4o

Insiden Kebakaran di Pesawat Air Busan: Pentingnya Mematuhi Aturan Barang Bawaan di Kabin

Last Updated: January 31, 2025By Tags: ,

(Busan-News.Sofund.id) Sebuah insiden kebakaran terjadi di pesawat maskapai Air Busan saat berada di Bandara Internasional Gimhae, Busan, Korea Selatan, pada Selasa (28/1/2025) waktu setempat. Menurut laporan media lokal, kebakaran tersebut diduga disebabkan oleh sebuah powerbank milik penumpang yang disimpan di rak penyimpanan atas. Kejadian ini kembali menyoroti pentingnya mematuhi aturan terkait barang bawaan dalam penerbangan, terutama yang berkaitan dengan barang elektronik dan produk tertentu yang berpotensi membahayakan keselamatan penerbangan.

Meski peraturan tentang barang yang boleh dan tidak boleh dibawa ke dalam kabin telah disosialisasikan dengan baik, masih banyak penumpang yang mengabaikan aturan tersebut. Selain perangkat elektronik seperti powerbank dan baterai lithium yang dapat menjadi pemicu kebakaran, produk kecantikan juga memiliki batasan tertentu dalam penerbangan. Oleh karena itu, penting bagi penumpang untuk memahami barang apa saja yang dapat dibawa ke dalam kabin dan mana yang sebaiknya disimpan di bagasi terdaftar demi keamanan bersama.

Salah satu barang yang perlu diperhatikan adalah alat cukur listrik, terutama jika menggunakan baterai lithium yang rentan mengalami pemanasan berlebih atau kerusakan yang berisiko menimbulkan kebakaran. Jika diperbolehkan untuk dibawa ke dalam kabin, ujung pisau cukur yang tajam harus dibungkus dengan aman guna menghindari cedera. Selain itu, alat penghilang rambut laser yang menggunakan teknologi canggih juga lebih aman disimpan dalam bagasi terdaftar untuk mencegah kerusakan atau potensi gangguan keamanan selama penerbangan.

Produk kecantikan dalam bentuk cair atau aerosol juga memiliki batasan tertentu. Berdasarkan aturan dari Administrasi Keamanan Transportasi (TSA), produk cair dengan volume lebih dari 100 ml tidak diperbolehkan dalam bagasi kabin. Produk-produk seperti foundation, parfum, pembersih riasan, serta aerosol seperti hairspray dan sampo kering harus dikemas dalam ukuran yang sesuai jika ingin dibawa ke dalam kabin. Jika melebihi batas yang ditentukan, produk tersebut harus disimpan di bagasi terdaftar.

Selain itu, produk kecantikan dalam bentuk padat atau bubuk yang berukuran lebih dari 350 ml juga memerlukan pemeriksaan tambahan saat melewati keamanan bandara. Namun, beberapa barang seperti lipstik, lip balm, tisu pembersih makeup, dan mesin airbrush makeup umumnya tidak memiliki batasan khusus dan dapat dibawa dalam bagasi kabin.

Insiden kebakaran di pesawat Air Busan menjadi pengingat penting bagi seluruh penumpang agar lebih berhati-hati dalam membawa barang bawaan. Mematuhi aturan penerbangan bukan hanya soal kepatuhan terhadap regulasi, tetapi juga demi keselamatan seluruh penumpang dan kru selama perjalanan. Dengan memahami dan mengikuti ketentuan yang ada, risiko kecelakaan akibat barang bawaan yang tidak sesuai dapat diminimalisir, sehingga penerbangan dapat berlangsung dengan aman dan nyaman.(Courtesy picture:Ilustrasiprodukkosmetik)

4o