Es Batu untuk Jerawat: Solusi Sementara yang Efektif Redakan Peradangan

Last Updated: April 8, 2025By Tags: ,

Jakarta, Sofund.news – Dalam dunia perawatan kulit, terutama yang berkaitan dengan jerawat, berbagai metode alami kini semakin diminati. Salah satu metode sederhana namun cukup populer adalah mengompres jerawat dengan es batu. Meskipun terlihat sepele, ternyata cara ini memiliki manfaat tersendiri, terutama dalam menangani jerawat yang meradang.

Jerawat yang meradang biasanya tampak bengkak, kemerahan, dan disertai rasa nyeri. Ini sering terjadi pada jenis jerawat inflamasi seperti nodul, batu, dan pustula. Dalam wawancara bersama Healthline, dijelaskan bahwa penggunaan es batu dapat menjadi langkah awal yang efektif untuk meredakan gejala tersebut.

Es batu bekerja dengan cara menurunkan suhu di sekitar jerawat, yang kemudian membantu mengurangi peradangan dan pembengkakan. Efek dingin dari es juga bisa memberikan rasa mati rasa sementara, sehingga mengurangi nyeri yang ditimbulkan jerawat. Dengan kata lain, es batu membantu mengempiskan jerawat dan memperbaiki tampilan kulit secara instan, meski tidak menyembuhkan sepenuhnya.

Namun, penting untuk diketahui bahwa penggunaan es batu bukanlah solusi utama atau satu-satunya dalam mengobati jerawat. Hingga saat ini, belum ada penelitian yang menunjukkan bahwa es batu efektif jika digunakan sebagai pengobatan tunggal. Oleh karena itu, disarankan agar es batu hanya menjadi bagian dari rutinitas perawatan wajah yang lengkap. Untuk hasil maksimal, tetap gunakan produk perawatan yang mengandung bahan aktif seperti asam salisilat atau benzoil peroksida yang terbukti secara klinis mampu mengatasi jerawat hingga ke akarnya.

Tidak semua jenis jerawat juga bisa ditangani dengan es batu. Komedo hitam dan jenis jerawat non-inflamasi lainnya tidak akan terlalu terpengaruh oleh efek dingin ini. Oleh sebab itu, penting untuk mengenali jenis jerawat sebelum memutuskan metode perawatannya.

Cara penggunaan es batu pun tidak boleh sembarangan. Wajah harus dibersihkan terlebih dahulu sebelum mengompresnya. Es batu sebaiknya dibungkus kain bersih atau handuk tipis agar kulit tidak langsung bersentuhan dengan suhu ekstrem, yang bisa menyebabkan iritasi atau luka. Teknik on-off juga dianjurkan, yaitu dengan menempelkan es selama 20-30 detik, mengangkatnya sejenak, lalu mengompres kembali. Setelah selesai, oleskan produk perawatan jerawat sebagai langkah lanjutan.

Secara keseluruhan, es batu dapat menjadi bantuan cepat untuk mengurangi peradangan jerawat. Meski bukan penyembuh utama, ia tetap berguna sebagai pendukung dalam rutinitas perawatan wajah yang tepat. (Courtsey Picture : Ilustrasi Penulis)

Es Batu untuk Jerawat: Solusi Sementara yang Efektif Redakan Peradangan

Last Updated: April 8, 2025By Tags: ,

Jakarta, Sofund.news – Dalam dunia perawatan kulit, terutama yang berkaitan dengan jerawat, berbagai metode alami kini semakin diminati. Salah satu metode sederhana namun cukup populer adalah mengompres jerawat dengan es batu. Meskipun terlihat sepele, ternyata cara ini memiliki manfaat tersendiri, terutama dalam menangani jerawat yang meradang.

Jerawat yang meradang biasanya tampak bengkak, kemerahan, dan disertai rasa nyeri. Ini sering terjadi pada jenis jerawat inflamasi seperti nodul, batu, dan pustula. Dalam wawancara bersama Healthline, dijelaskan bahwa penggunaan es batu dapat menjadi langkah awal yang efektif untuk meredakan gejala tersebut.

Es batu bekerja dengan cara menurunkan suhu di sekitar jerawat, yang kemudian membantu mengurangi peradangan dan pembengkakan. Efek dingin dari es juga bisa memberikan rasa mati rasa sementara, sehingga mengurangi nyeri yang ditimbulkan jerawat. Dengan kata lain, es batu membantu mengempiskan jerawat dan memperbaiki tampilan kulit secara instan, meski tidak menyembuhkan sepenuhnya.

Namun, penting untuk diketahui bahwa penggunaan es batu bukanlah solusi utama atau satu-satunya dalam mengobati jerawat. Hingga saat ini, belum ada penelitian yang menunjukkan bahwa es batu efektif jika digunakan sebagai pengobatan tunggal. Oleh karena itu, disarankan agar es batu hanya menjadi bagian dari rutinitas perawatan wajah yang lengkap. Untuk hasil maksimal, tetap gunakan produk perawatan yang mengandung bahan aktif seperti asam salisilat atau benzoil peroksida yang terbukti secara klinis mampu mengatasi jerawat hingga ke akarnya.

Tidak semua jenis jerawat juga bisa ditangani dengan es batu. Komedo hitam dan jenis jerawat non-inflamasi lainnya tidak akan terlalu terpengaruh oleh efek dingin ini. Oleh sebab itu, penting untuk mengenali jenis jerawat sebelum memutuskan metode perawatannya.

Cara penggunaan es batu pun tidak boleh sembarangan. Wajah harus dibersihkan terlebih dahulu sebelum mengompresnya. Es batu sebaiknya dibungkus kain bersih atau handuk tipis agar kulit tidak langsung bersentuhan dengan suhu ekstrem, yang bisa menyebabkan iritasi atau luka. Teknik on-off juga dianjurkan, yaitu dengan menempelkan es selama 20-30 detik, mengangkatnya sejenak, lalu mengompres kembali. Setelah selesai, oleskan produk perawatan jerawat sebagai langkah lanjutan.

Secara keseluruhan, es batu dapat menjadi bantuan cepat untuk mengurangi peradangan jerawat. Meski bukan penyembuh utama, ia tetap berguna sebagai pendukung dalam rutinitas perawatan wajah yang tepat. (Courtsey Picture : Ilustrasi Penulis)