Tetap Terhidrasi Saat Puasa: Tips Menjaga Cairan Tubuh di Bulan Ramadan

Last Updated: March 3, 2025By Tags: ,

Jakarta, Sofund.news – Selama bulan Ramadan, umat Muslim menjalankan ibadah puasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari, yang berarti tidak makan dan minum selama lebih dari 12 jam. Padahal, tubuh manusia membutuhkan asupan cairan yang cukup untuk menjaga fungsi organ tetap optimal. Kekurangan air dapat menyebabkan dehidrasi, yang berisiko menimbulkan berbagai masalah kesehatan seperti gangguan pencernaan, kelelahan, pusing, hingga komplikasi serius seperti gangguan ginjal dan jantung. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara memenuhi kebutuhan cairan tubuh meskipun tidak bisa minum di siang hari.

Strategi Memenuhi Kebutuhan Cairan Saat Puasa

  1. Minum Sebelum Puasa Dimulai
    Sama seperti seorang atlet yang mengisi kebutuhan cairannya sebelum pertandingan, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak minum air saat sahur. Ini membantu tubuh tetap terhidrasi lebih lama selama berpuasa.
  2. Konsumsi Air Secara Teratur Setelah Berbuka
    Setelah berbuka puasa, jangan hanya minum air ketika merasa haus. Pastikan untuk mengonsumsi cairan secara rutin hingga sebelum tidur agar tubuh tetap terhidrasi sepanjang malam.
  3. Target Konsumsi Air yang Cukup
    Ahli gizi Nazima Qureshi menyarankan agar seseorang tetap mengonsumsi jumlah air yang sama seperti hari-hari biasa. Sebaiknya, minumlah sekitar 500-750 ml air saat sahur dan jumlah yang sama saat berbuka, kemudian ditambah lagi secara bertahap hingga mencapai kebutuhan harian tubuh.
  4. Variasi Rasa dalam Minuman
    Jika bosan dengan air putih, tambahkan irisan lemon, daun mint, atau sedikit elektrolit untuk memberikan rasa segar sekaligus meningkatkan manfaat hidrasi.
  5. Konsumsi Makanan yang Kaya Air
    Selain dari minuman, cairan tubuh juga bisa didapatkan dari makanan. Pilih makanan yang mengandung banyak air, seperti sup, semangka, pir, dan mentimun, untuk membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh.

Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, tubuh tetap bisa terhidrasi dengan baik selama puasa, sehingga aktivitas sehari-hari tetap berjalan lancar tanpa mengalami gejala dehidrasi. (Courtsey Picture : Ilustrasi Penulis)

Tetap Terhidrasi Saat Puasa: Tips Menjaga Cairan Tubuh di Bulan Ramadan

Last Updated: March 3, 2025By Tags: ,

Jakarta, Sofund.news – Selama bulan Ramadan, umat Muslim menjalankan ibadah puasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari, yang berarti tidak makan dan minum selama lebih dari 12 jam. Padahal, tubuh manusia membutuhkan asupan cairan yang cukup untuk menjaga fungsi organ tetap optimal. Kekurangan air dapat menyebabkan dehidrasi, yang berisiko menimbulkan berbagai masalah kesehatan seperti gangguan pencernaan, kelelahan, pusing, hingga komplikasi serius seperti gangguan ginjal dan jantung. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara memenuhi kebutuhan cairan tubuh meskipun tidak bisa minum di siang hari.

Strategi Memenuhi Kebutuhan Cairan Saat Puasa

  1. Minum Sebelum Puasa Dimulai
    Sama seperti seorang atlet yang mengisi kebutuhan cairannya sebelum pertandingan, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak minum air saat sahur. Ini membantu tubuh tetap terhidrasi lebih lama selama berpuasa.
  2. Konsumsi Air Secara Teratur Setelah Berbuka
    Setelah berbuka puasa, jangan hanya minum air ketika merasa haus. Pastikan untuk mengonsumsi cairan secara rutin hingga sebelum tidur agar tubuh tetap terhidrasi sepanjang malam.
  3. Target Konsumsi Air yang Cukup
    Ahli gizi Nazima Qureshi menyarankan agar seseorang tetap mengonsumsi jumlah air yang sama seperti hari-hari biasa. Sebaiknya, minumlah sekitar 500-750 ml air saat sahur dan jumlah yang sama saat berbuka, kemudian ditambah lagi secara bertahap hingga mencapai kebutuhan harian tubuh.
  4. Variasi Rasa dalam Minuman
    Jika bosan dengan air putih, tambahkan irisan lemon, daun mint, atau sedikit elektrolit untuk memberikan rasa segar sekaligus meningkatkan manfaat hidrasi.
  5. Konsumsi Makanan yang Kaya Air
    Selain dari minuman, cairan tubuh juga bisa didapatkan dari makanan. Pilih makanan yang mengandung banyak air, seperti sup, semangka, pir, dan mentimun, untuk membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh.

Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, tubuh tetap bisa terhidrasi dengan baik selama puasa, sehingga aktivitas sehari-hari tetap berjalan lancar tanpa mengalami gejala dehidrasi. (Courtsey Picture : Ilustrasi Penulis)